Ada enam tips menghadapi saham bergejolak, di antaranya :
1. Stay in the Market
Ketika market mulai recovery para investor malah sering kehilangan kejadian penting tersebut, akibatnya investor menjual sahamnya terlalu cepat. Padahal kejadian tersebut, kadang hanya berlangsung sesaat. Di harapkan, untuk menghindari kehilangan kejadian penting tersebut, sebaiknya investor untuk stay-invested dan menghindari perilaku panic selling.
2. Investor for Long Term
Studi menunjukan semakin lama investor memegang posisi investasinya, sehingga semakin besar keuntungannya. Keuntungan dari investasi jangka panjang ditemukan dalam hubungan antara volatilitas dan waktu. Selain itu, investasi jangka panjang juga menghemat biaya lainnya, seperti biaya transaksi dari perdagangan aktif.
3. Diversify Your Portofolio
Penyebaran investasi di sejumlah jenis pilihan investasi, pada gaya dan kapitalisasi pasar saham dan obligasi yang berbeda. Diversifikasi meningkatkan manfaat aset alokasi, sehingga portofolio investasi mungkin tidak terlalu berpengaruh oleh volatilitas pasar jangka pendek dibandingkan jika hanya berinvestasi dalam satu jenis aset. Akan tetapi, dengan catatan diversifikasi aset tidak menjamin keuntungan atau melindungi terhadap kerugian.
4. Consider Asset Allocation Portofolios
Lamanya masa kontraksi dalam siklus bisnis adalah sekitar seperenam dari lamanya masa ekspansi. Sementara tidak ada yang tahu kapan resesi akan berakhir, jadi saat ini mungkin saat yang tepat untuk mengevaluasi kembali toleransi risikonya. Beberapa investor jangka panjang mungkin ingin merealokasi eksposur portofolio investasinya. Sehingga, jika ingin berinvestasi yang dikelola oleh seorang profesional, ada baiknya menentukan target waktu dan toleransi risiko dari asset alokasi portofolio yang diinginkan.
5. Remember the Benefit of Long Term-Investing
Intinya dibutuhkan kedisiplinan untuk mengendalikan diri dari berita buruk yang dapat mengubah tujuan investasi jangka panjang anda. Harus diakui bahwa investasi yang sukses adalah bersifat maraton atau sprint.
6. Stay in Touch with Your Financial Propessional
Setiap headline dari berita dapat membuat para investor khawatir. Untuk tetap fokus, ada baiknya untuk tetap berhubungan dengan profesional keuangan, guna mendapatkan tepat untuk mencapai tujuan keuangan yang diinginkan.